Perdana Menteri Israel Bersikukuh Kuasai Jalur Perbatasan Gaza, Abaikan Tekanan Soal Tawanan
Perdana Menteri Israel Teguh Kuasai Jalur Gaza, Abaikan Tekanan Tawanan
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menegaskan pendiriannya untuk mempertahankan kendali atas Jalur Perbatasan Gaza, meskipun mendapat tekanan internasional untuk membebaskan tawanan Palestina.
Netanyahu berpendapat bahwa kendali Israel atas Gaza sangat penting untuk keamanan negaranya, karena mencegah kelompok militan Hamas melancarkan serangan roket ke wilayah Israel.
Namun, para kritikus berpendapat bahwa pendudukan Israel di Gaza merupakan pelanggaran hukum internasional dan telah menyebabkan penderitaan yang meluas bagi warga Palestina.
Tekanan internasional untuk membebaskan tawanan Palestina telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir, setelah kematian seorang tahanan Palestina akibat kelalaian medis di penjara Israel.
Netanyahu telah menolak seruan untuk membebaskan tawanan, dengan alasan bahwa mereka merupakan ancaman keamanan bagi Israel.
Konflik antara Israel dan Palestina mengenai Jalur Gaza telah berlangsung selama beberapa dekade, dan tidak ada solusi yang mudah terlihat.